Setelah hampir dua tahun tidak mengeluarkan karya, kali ini penyanyi muda dan berbakat Keisya Levronka kembali mengeluarkan single terbaru yang diberi judul “Tak Ingin Usai”. Lagu ini kembali dirilis di bawah Universal Music Indonesia.
FYI, lagu “Tak Ingin Usai” menjadi single keempat Keisya Levronka setelah ia mengeluarkan “Jadi Kekasihku Saja” (Julai, 2020), “Tergesa” (September, 2020), “Lagu Untuk Hari Ini” (November, 2020). Boleh dikatakan Keisya merupakan salah satu penyanyi muda yang produktif dalam menghasilkan karya.
Kembali dengan single “Tak Ingin Usai”, lagu ini menurut Keisya bercerita tentang hubungan percintaan yang memang tidak boleh dipaksa, sehingga harus berpisah, walaupun hal itu berat untuk dilakukan.
“Kalau dari pandangan saya, “Tak Ingin Usai” ini menceritakan tentang hubungan yang diselesaikan satu pihak kerana hal yang tidak boleh dipaksa, sehingga pihak lainnya gagal untuk meneruskan kehidupan, hancur, menangis, tapi berusaha menerima dan ikhlas. Namun begitu, tetap berharap suatu hari nanti bakal dipertemukan lagi,” ujar Keisya menceritakan tentang makna dari single “Tak Ingin Usai”.
Hal yang istimewa tentang single ini, Keisya berganding dengan seorang penyanyi sekaligus pencipta lagu berbakat yang sedang meningkat naik, Mario G Klau, dan juga Tohpati sebagai penerbitnya. Hasilnya, lagu yang bertemakan percintaan ini sangat menarik, dengan tema pop ballad yang sendu, namun sangat punching dengan isi pesan di liriknya.
Sementara, untuk proses produksinya juga tidak memakan waktu lama. Semuanya baik dari pemilihan lagu hingga proses rakamana lagu berjalan dengan cukup cepat. “Dari perjumpaan untuk pemilihan lagunya sampai sesi rakaman sebenarnya tidak lama. Walaupun rakaman pernah tertunda dua bulan, kerana saya sakit, tapi setelah itu kami teruskan dengan cepat, dan selesai,” kata Keisya.
Hal menarik lainnya, semenjak perjumpaan sesi pemilihan lagu hingga lagu ini dikeluarkan, Keisya sama sekali belum sempat bertemu dengan sang pencipta lagu, Mario G Klau. “Selepas saya dengar lagu ini, saya terus jatuh cinta, dan ternyata Mario yang ciptakan. Sejujurnya, kami belum pernah berjumpa sampai sekarang, saya ingin bertemu dengannya, saya pengemar dengan lagu lagunya,” tambah Keisya.
Sedangkan dari segi suara, susunan pada lagu ini seperti yang sudah dikatakan sebelumnya mengambil warna musik pop ballad. Genre lagunya ialah sendu, sangat indah untuk didengari, dengan alunan alat alat musik seperti gitar akustik yang dominan di setiap bahagian.
Kalau untuk kualiti vokal Keisya sudah tidak perlu dipertanyakan lagi. Karakter suara dan olah vokal yang unik dan kuat dari Keisya menjadi senjata utama di dalam lagunya. Sempurna!
Dikeluarkan juga dalam bentuk musik video
Tidak hanya dalam bentuk audio, single ini juga akan diriliskan dalam bentuk musik video yang juga dikeluarkan dalam waktu yang sama. Untuk audio, semua pendengar boleh mendengarkannya di semua platform musik digital. Sedangkan musik video tayang di akaun YouTube/Vevo Keisya Levronka.
Untuk konsep musik videonya Keisya mengatakan bahwa sangat estetik dan mencabar serta mampu mengambarkan keseluruhan cerita di lagunya.
“Konsep videonya bagus dan sangat estetik. Tidak tahu bagaimana, saya merasakan konsepnya berkait rapat dengan diri saya. Jadi seharian dari pagi sampai petang kita shooting di pantai kota Banten, Pengalaman yang sangat seronok. cabarannya kerana ada yang naik tebing tinggi sangat, berendam di pantai sambil lip sync, apa apa pun sangat seronok dan mesti tengok,” tegas Keisya.
Melalui lagu ini, Keisya tidak lupa untuk berharap kalau single “Tak Ingin Usai” mewakili perasan apa yang ingin para pendengarnya sampaikan. Selain itu, semoga dapat memperluas dan memperlebar jalannya untuk berkarier di industri musik Tanah Air.
“Harapan saya, semoga apa yang saya sayangi boleh anda semua sayangi juga nantinya, boleh menjadi peneman untuk anda nangis. It’s okay not to be okay guys, jangan memaksa diri sendiri untuk tahan nangis, tahan diri untuk menjadi kuat di depan orang, anda semua tidak akan boleh melawan perasaan diri sendiri. Jadi, kalau sedih mesti dirasakan, sambil ditemankan “Tak Ingin Usai” ini,” harapnya.
Profil ringkas Keisya Levronka
Perempuan berparas cantik ini merupakan peserta dari rancangan pencarian bakat Indonesian Idol 2019. Lahir di Malang pada 2 Februari 2003. Bermaksud, Keisya masih berusia 16 tahun Ketika mengikuti program realiti tersebut.
Bakat dan kesukaan menyanyi Keisya memang telah terlihat sejak kecil. Namun, walaupun memiliki bakat menyanyi, ia tidak pernah mengikuti kursus atau bernyanyi secara khusus. Ia belajar menyanyi secara belajar sendirian.
Bahkan, sifatnya yang pemalu dan tidak terlalu percaya dengan bakat yang ia miliki membuatnya tidak berani untuk mendaftar di program reality untuk menyanyi. Ibunya lah yang memiliki inisiatif untuk mendaftarkan Keisya di sesi uji bakat Indonesian Idol secara online.
Walaupun sempat kesal dengan ibunya, namun akhirnya Keisya Levronka berhasil mengambil hati kelima juri dengan memberikan Golden Tiket padanya dengan membawakan lagu yang berjudul “Celengan Rindu” dari Fiersa Besari.
Sejak saat itu nama Keisya yang punya cita-cita sebagai duta besar itu mulai dikenal banyak orang. Sayangnya perjalanan Keisya di Indonesian Idol 2019 harus berhenti di pada episod 12. Namun begitu, kariernya tidak hilangg begitu saja, justru Keisya semakin hebat untuk meneruskan bakatnya di dunia hiburan Tanah Air.
Hal itu boleh dilihat dari kewujudan Keisya dalam menyediakan isi isi konten yang unik dan menarik di YouTube-nya: Keisya Levronka Channel. Bermula dari vlog, prank hingga gaming ada di YouTube miliknya. Keisya sentiasa dan makin mengasah bakatnya, tidak hanya sebagai penyanyi tapi juga sebagai seorang penghibur dalam industri hiburan.
Instagram: https://www.instagram.com/keisyalevro…
Youtube: https://lnk.to/KeisyaLevronka/youtube
Twitter: https://twitter.com/keisyalevronkaa
Facebook: https://www.facebook.com/KeisyaIdol10